Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Pemerintah

Peserta Workshop Seni Pertunjukan Sultra Belajar Kolaborasi Sastra dan Budaya

Peserta Workshop Seni Pertunjukan Sultra Belajar Kolaborasi Sastra dan Budaya
Pegiat seni sastra di Kota Kendari, Wa Ode Nur Iman. Foto: Yusrin Ramadhan/Kendariinfo. (7/12/2021).

Kendari – Sebanyak 40 pegiat seni pertunjukan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) belajar cara mengolaborasikan kesenian sastra dan budaya dalam kegiatan yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Sultra, Selasa (7/12/2021).

Ke-40 orang tersebut belajar langsung dari seorang praktisi seni sastra, Wa Ode Nur Iman yang juga merupakan seorang pegiat seni pertunjukan pada kegiatan workshop pengembangan ekonomi kreatif subsektor seni pertunjukan dalam rangka promosi wisata budaya.

Wa Ode Nur Iman mengatakan, kegiatan workshop tersebut merupakan kegiatan yang positif untuk dilaksanakan, karena dapat mengumpulkan pekerja-pekerja seni pertunjukan yang ada di Sultra, sehingga ke depan dapat melakukan kolaborasi seni dan budaya.

Pegiat seni sastra di Kota Kendari, Wa Ode Nur Iman saat membawakan materi.
Pegiat seni sastra di Kota Kendari, Wa Ode Nur Iman saat membawakan materi. Foto: Yusrin Ramadhan/Kendariinfo. (7/12/2021).

“Menurutku ini sangat positif, menjadi salah satu gebrakan pemerintah, karena selama ini kegiatan seni hanya itu-itu saja, melalui kegiatan ini kita bisa mengolaborasikan seni sastra dan juga kebudayaan yang ada di Sultra,” katanya.

Menurutnya, salah satu bentuk kolaborasi yang dapat dilakukan yakni mengombinasikan pakaian adat dan kain tenun untuk ditampilkan dalam kegiatan-kegiatan seni pertunjukan.

“Mungkin bentuknya bisa buat pesta kesenian yang dapat menyatukan dua seni, misalkan seni pertunjukan sastra dan seni kerajinan tenun daerah, itu bisa dikolaborasikan melalui apa yang dikenakan, mulai dari pakaiannya, dan lain sebagainya,” ujarnya.

Baca Juga:  Lomba Tombak Ikan, Promosi Pariwisata Desa Wasuemba

Selanjutnya, dia berharap agar pemerintah dapat memfasilitasi segala bentuk kegiatan-kegiatan komunitas yang sifatnya mengangkat nilai-nilai kebudayaan Sultra melalui pembangunan gedung teater yang dapat digunakan masyarakat yang ingin menonton sebuah pertunjukan seni.

“Harapannya ke depan pemerintah bisa membuat gedung atau teater yang bisa digunakan untuk komunitas-komunitas yang ingin mengekspresikan seni di gedung itu,“ harapnya.

Editor Kata
Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten