Prihatin Sampah Berserakan di Padang Pajjongang, Pemuda Bombana Gelar Aksi Bersih-Bersih

Bombana – Padang Sabana Pajjongang yang terletak di Jalan Poros Kessipute – Poleang Selatan, Kelurahan Waemputang, Kecamatan Poleang Selatan, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) ternodai dengan kebiasan buruk para pengunjung yakni, dengan membuang sampah sembarangan.
Wisata yang dikenal dengan hamparan hijau rumput dan luas ini sangat memanjakan mata. Apalagi sekitar tahun 1980-an kawasan ini banyak sekali ditemukan rusa, hewan endemik khas Sultra.
Dalam video yang diterima Kendariinfo pada Senin (9/1/2023), sampah plastik organik maupun non-organik terlihat berserekan di kawasan Padang Sabana sampai ke aliran sungai. Para pemuda lokal Karang Taruna Waemputang yang berada di lokasi tersebut tampak membawa kantong plastik dan memungut sampah yang berserakan itu.
Ketua Karang Taruna Waemputang Daniel mengatakan, aksi bersih-bersih yang dilakukan itu karena kesadaran para pemuda lokal yang mendiami kawasan Padang Pajjongang.
“Kami sebagai pemuda maupun masyarakat lokal pasti punya kesadaran apalagi menyangkut keindahan alam, kalau dibiarkan terus pasti sampah akan menumpuk otomatis pengunjung lainnya tak mau lagi datang,” katanya, Selasa (10/1).
Dia menyebut, di hari biasanya, hanya beberapa wisatawan saja yang datang di Padang Sabana Pajjongang. Tetapi sebaliknya, di hari Sabtu dan Minggu pengunjung bisa mencapai 50 sampai dengan 100 orang.
“Inilah yang membuat sampah berserakan,” kata Daniel.
Daniel mengungkapkan di kawasan Padang Sabana Pajjongang tidak ada satupun tempat pembuangan sampah, sehingga di wisata itu berceceran sampah. Karena belum ada atensi dari pemerintah, para pemuda karang taruna menyiapkan satu drum buat penampungan sampah.
“Karena kesadaran diri kita, akhirnya kita siapkan satu drum sampah,” tutup Daniel.
