Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Pemerintah

Ruksamin Sebut Pembangunan Kawasan Industri Akan Beri Dampak Positif di Bumi Oheo

Ruksamin Sebut Pembangunan Kawasan Industri Akan Beri Dampak Positif di Bumi Oheo
Bupati Konawe Utara, Ruksamin menyambut Wapres RI, Maruf Amin. Foto: Istimewa. (19/5/2022).

Konawe Utara – Hadirnya Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI), Maruf Amin sekaligus melakukan peletakan batu pertama pembangunan kawasan industri PT Nusantara Industri Sejati (NIS) di Kecamatan Motui menjadi kebanggaan tersendiri untuk Kabupaten Konawe Utara (Konut).

Bupati Konut, Ruksamin mengaku, Maruf Amin adalah Wakil Presiden RI pertama yang berkunjung di kabupaten tersebut. Kedatangan orang nomor dua RI ini dinilai sebagai bentuk kepedulian pemerintah pusat terhadap investasi di bidang pertambangan yang ada di Sultra.

“Sebagai pemerintah daerah kami sangat menyambut baik kehadiran Pak Maruf Amin. Peletakan batu pertama di kawasan industri NIS ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat pribumi termaksuk Pemda Konut dan Pemprov Sultra,” ujarnya, Kamis (19/5/2022).

Wapres RI Maruf Amin dalam melakukan peletakan batu pertama di kawasan industri PT NIS.
Wapres RI Maruf Amin dalam melakukan peletakan batu pertama di kawasan industri PT NIS. Foto: Setwapres. (19/5/2022).

Ruksamin menyebut, wilayah yang ia pimpin memiliki potensi daerah yang sangat luar biasa sebab 47 persen kandungan nikel di Sultra ada di Bumi Oheo itu.

“Ketika kawasan industri ini terbuka, maka perekrutan tenaga kerja ke depan akan selalu ada untuk masyarakat, bukan hanya pribumi Konut melainkan masyarakat lainnya yang ada di Sultra,” katanya.

Bupati Konut dua periode ini menegaskan, kawasan industri yang ada di Bumi Oheo telah didesain sedemikian rupa. Akan ada tempat-tempat pelayanan publik yang disediakan, bahkan berbagai fasilitas pendukung lainnya juga ada di tempat tersebut.

Baca Juga:  Dihadiri Ribuan Warga, Kader Partai Gerindra Nyatakan Dukungan untuk Ikbar-Abu Haera di Pilkada Konut

“Jadi sudah didesain supaya rapi dan tidak amburadul,” tegasnya.

Keseriusan Pemkab Konut untuk mengawal pembangunan kawasan industri, lanjut Ruksamin, merupakan aplikasi dari visi dan misi Presiden dan Wakil Presiden RI dalam mendukung setiap investasi pertambangan yang ada di daerah-daerah khususnya di Konut.

Bahkan, pihaknya akan bersinergi dengan masyarakat pribumi terutama Pemprov Sultra untuk menciptakan iklim pertambangan yang kondusif sehingga para investor tak ragu berinvestasi di daerah tersebut.

Sementara itu, Wapres RI, Maruf Amin dalam keterangan tertulisnya mengatakan, ada dua poin yang harus menjadi perhatian Pemprov Sultra dan Pemkab Konut dalam pembangunan kawasan industri ini yakni aspek lingkungan dan pemberdayaan masyarakat lokal.

“Jika dua komponen ini diberikan perhatian serius, maka dampak positifnya adalah iklim investasi di Konut ini akan meningkat dan pemerintah akan selalu memberikan dukungan,” katanya.

Tak hanya itu, Maruf Amin meminta Pemkab Konut agar memberikan kemudahan perizinan, fasilitas insentif fiskal dan nonfiskal, hingga pemberlakuan larangan ekspor bahan mentah.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten