Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Education

Terima Laporan Indikasi Kasus Covid-19, Dikmudora Kendari Tutup Sementara 4 Sekolah

Terima Laporan Indikasi Kasus Covid-19, Dikmudora Kendari Tutup Sementara 4 Sekolah
Kepala Dikmudora Kota Kendari, Makmur. Foto: Nasrun Katingka/Kendariinfo. (19/2/2022).

Kendari – Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) Kota Kendari kini menutup empat sekolah setelah adanya laporan peserta didik yang terindikasi kasus Covid-19.

Kepala Dikmudora Kota Kendari, Makmur membenarkan hal tersebut saat ditemui di acara coffee morning bersama Wali Kota di salah satu restoran di Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (19/2/2022).

“Sudah ada sejumlah sekolah yang melaporkan beberapa guru dan murid yang sakit seperti demam dan flu dengan gejala mirip Covid-19,” ungkapnya.

Coffee morning bersama Wali Kota Kendari.
Coffee morning bersama Wali Kota Kendari. Foto: Nasrun Katingka/Kendariinfo. (19/2/2022).

Makmur tidak menyebut secara rinci sekolah-sekolah tersebut, tiga di antaranya yakni SDN 84 Kendari, SDN 92 Kendari, dan SDN 56 Kendari telah ditutup sementara. Dia mengaku pihaknya tidak mau mengambil risiko akan keselamatan peserta didik.

“Sekolah-sekolah tersebut kami tutup selama tiga hari dan kami semprotkan disinfektan serta diarahkan untuk melakukan pembelajaran secara daring. Sembari melihat perkembangan para peserta didik yang terindikasi selama 6 – 12 hari,” sambungnya.

Ketua PGRI Kota Kendari tersebut juga sudah mengambil keputusan untuk mengatur Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sebanyak 50 persen. Namun ia menyebut beberapa sekolah dengan jumlah murid yang sedikit dan tidak ada indikasi, masih diberlakukan PTM hingga 80 persen.

Baca Juga:  Semarakkan HUT ke-76 RI, RM Kampung Bakau Gelar Lomba Antar-Karyawan
Jubir Satgas Covid-19 Kota Kendari, Algazali.
Jubir Satgas Covid-19 Kota Kendari, Algazali. Foto: Nasrun Katingka/Kendariinfo. (19/2/2022).

Dalam kesempatan lain, Juru bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Kota Kendari, Algazali mengimbau kepada segenap masyarakat untuk senantiasa patuh protokol kesehatan serta segera melakukan vaksinasi, mengingat varian baru Covid-19 Omicron telah masuk di Kota Kendari.

“Kita harus kian waspada, apalagi penyebaran kasus sekarang makin cepat, dengan adanya varian baru Omicron,” imbuhnya.

Perlu diketahui, per hari Jumat (18/2/2022) kasus Covid-19 di Kota Kendari telah menyentuh angka 936 kasus dengan beberapa kecamatan menjadi zona merah.

Editor Kata
Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten