Tradisi Haroana Andala, Syukuran Nelayan Baubau atas Hasil Laut
Kendari – Haroana Andala menjadi agenda tahunan para nelayan di Kelurahan Bonebone, Kecamatan Batupoaro, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra). Tradisi itu sebagai rasa syukur masyarakat setempat kepada sang pencipta atas hasil laut yang diberikan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau, Roni Muhtar mengatakan, masyarakat Kelurahan Bonebone sejak dulu melaksanakan ritual Haroana Andala. Untuk terus melestarikan tradisi tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau akan menjadikan ritual Haroana Andala sebagai agenda tahunan.
“Saya merasa bangga masyarakat Kelurahan Bonebone masih mencintai tradisi. Pemkot Baubau akan menjadikan ritual itu sebagai tradisi tahunan. Ini sekaligus menanggapi keinginan besar masyarakat Kelurahan Bonebone,” katanya saat membuka ritual adat Haroana Andala, Kamis (21/10/2021).
Menurut Roni, jika ritual itu dibuat dan dikemas dengan baik, pasti akan menarik banyak wisatawan. Datangnya pengunjung di Kelurahan Bonebone akan ikut mendongkrak ekonomi masyarakat.
“Niatan itu akan kita sanggupi dan sahuti. Kita akan bantu agar pelaksanaan lebih semarak, tapi tidak menghilangkan kenikmatan ritualnya. Lalu pada sisi lain acara seperti ini bisa menjadi sarana untuk promosi pariwisata kita. Kebetulan tempat ini sangat strategis karena berada di pusat Kota Baubau,” ujarnya.
Meski demikian, Roni berharap warga Bonebone tetap kompak melestarikan tradisi dan aspek-aspek wisata mereka.
“Pasti masyarakat sangat berbangga kalau acara ini akan diselenggarakan tiap tahun dan insyaallah kita akan anggarkan melalui pengawasan yang lebih baik. Sehingga upacara adat semacam ini tetap terjaga dan aspek-aspek wisata ada,” pungkasnya.