Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Jadi Situs Peninggalan Leluhur, Ali Mazi Pastikan Revitalisasi Baruga Kesultanan Buton Segera Dilakukan

Jadi Situs Peninggalan Leluhur, Ali Mazi Pastikan Revitalisasi Baruga Kesultanan Buton Segera Dilakukan
Presiden RI Jokowi pada proses penganugerahan Gelar Kehormatan Adat Kesultanan Buton La Ode Muhammad Lakina Bhawaangi Yi Nusantara, di Baruga Keraton Kesultanan Buton, Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara. Foto: BPMI Setpres/Kris. (27/9/2022).

Baubau Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi memastikan revitalisasi Baruga Kesultanan Buton akan segera dilaksanakan. Hal itu dia sampaikan saat mengunjungi situs peninggalan leluhur tersebut, Kamis (9/3/2023).

Menurutnya, bangunan yang terletak di dalam kawasan Benteng Wolio, Kota Baubau itu adalah salah satu situs peninggalan leluhur yang harus diabadikan, dijaga terus menerus serta dirawat sehingga bisa menjadi bagian dari kehidupan masyarakat khususnya Kepulauan Buton dan umumnya bangsa Indonesia.

Ali Mazi menyebut Baruga Kesultanan Buton sebagai tempat pertemuan yang harus memberi kenyamanan dan harus tertutup.

“Diberikanlah bantuan dari Presiden Joko Widodo untuk revitalisasi dan dalam waktu dekat, insyaallah kita akan bangun sehingga ini akan menjadi ikon yang luar biasa di Pulau Buton,” katanya.

Revitalisasi Baruga Kesultanan Buton tersebut ditargetkan selesai pada tahun 2023 ini. Olehnya itu, Ali Mazi memohon dukungan seluruh masyarakat agar jangan ada lagi omongan yang sifatnya penyesatan.

“Target tahun ini insyaallah selesai, karena ini yang muncul negara untuk merevitalisasi. Jadi negara ingin melihat sesuatu yang terbaik di negeri ini,” lanjutnya.

Ali Mazi mengakui jika revitalisasi Baruga Kesultanan Buton ini akan menggunakan struktur beton. Saat ini sangat susah untuk mencari kayu yang berkualitas untuk revitalisasi tersebut.

Baca Juga:  Nonton di Hollywood Square dan Cinepolis Kendari, Wajib Instal "PeduliLindungi"

“Kalau kayu, salah salah kayunya bukan kayu kualitas terbaik dan susah untuk mendapatkan. Intinya tidak melupakan kesan budaya Buton, kita tidak mungkin meninggalkan budaya, pasti kita harus ikuti itu,” pungkasnya.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten