Arus Mudik di Terminal Puuwatu Meningkat 43,91 Persen, Kendari – Makassar Jadi Rute Terpadat
Kendari – Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat terjadi peningkatan arus penumpang di Terminal Tipe A Puuwatu, Kota Kendari sebesar 43,91 persen saat mudik Lebaran 2025 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2024 lalu. Rute perjalanan Kendari – Makassar menjadi rute terpadat dari pantauan tersebut.
Data dari BPTD Kelas II Sultra menunjukkan bahwa sejak H-10 hingga H-5, jumlah penumpang yang datang dan berangkat dari terminal ini telah mencapai 1.465 orang.
Kepala BPTD Kelas II Sultra, Husni Mubarak, menjelaskan bahwa dari total penumpang tersebut sebanyak 322 orang tercatat tiba di terminal, sementara 1.143 penumpang berangkat ke berbagai daerah.
Peningkatan jumlah penumpang juga diikuti dengan bertambahnya armada bus yang beroperasi. Dalam periode yang sama, sebanyak 106 bus melayani rute dari dan menuju Kendari, naik 4,95 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Dari jumlah tersebut, 52 bus tiba di terminal, sementara 54 bus diberangkatkan.
Pada H-5 Idulfitri 1446 Hijriah, jumlah penumpang yang menggunakan layanan di Terminal Puuwatu mencapai 208 orang, terdiri dari 39 penumpang yang tiba dan 169 penumpang yang berangkat. Angka ini menunjukkan kenaikan 25 persen dibandingkan tahun lalu.
“Dari sisi operasional bus, sebanyak 24 unit beroperasi pada H-5 Lebaran ini, terdiri dari 11 bus yang tiba dan 13 bus yang berangkat. Jumlah ini mengalami peningkatan 4 persen dari tahun 2024,” katanya dalam keterangan resmi, Kamis (27/3/2025).
Husni mengungkapkan bahwa trayek Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang paling padat di Terminal Puuwatu masih didominasi oleh rute Kendari – Makassar dengan total 13 bus yang beroperasi (6 tiba dan 7 berangkat). Di posisi kedua adalah rute Kendari – Toraja, dengan 5 bus yang melayani jalur tersebut (2 tiba dan 3 berangkat).
Sementara itu, beberapa trayek lainnya yang juga mengalami peningkatan adalah, Kendari – Polman: 3 bus (1 tiba, 2 berangkat), Kendari – Jeneponto: 2 bus (1 tiba, 1 berangkat), dan Kendari – Pinrang: 1 bus (1 tiba, 0 berangkat)
Dengan meningkatnya jumlah pemudik, pihak BPTD Kelas II Sultra terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap operasional terminal guna memastikan kenyamanan dan keamanan bagi para penumpang.
“Diperkirakan arus mudik akan terus mengalami peningkatan hingga mendekati puncaknya pada H-3 hingga H-1 Idulfitri,” tutupnya.
