Jelang Ramadan 1444 H, Pedagang Pasar Mandonga Prediksi Harga Daging Akan Naik

Kendari – Sejumlah pedagang daging di Pasar Basah Mandonga, Kendari memprediksi harga daging sapi, ikan, hingga ayam akan mengalami kenaikan jelang Ramadan 1444 H.

Salah seorang pedagang bernama Daeng Lalang memprediksi harga sejumlah jenis daging di pasar itu akan melonjak mulai dari Rp5 ribu hingga Rp10 ribu per kilogram.

“Itu harga Rp140 ribu sudah bertahan beberapa minggu ini, mulai besok, Senin (20/3/2023) mau naik lagi Rp145 ribu – Rp150 ribu,” katanya, Minggu (19/3).

Kenaikan tersebut menurut Lalang diakibatkan oleh tingginya daya beli masyarakat jelang bulan suci Ramadan 2023 ini, sementara stok daging masih normal sehingga nantinya diprediksi bakal ada lonjakan harga.

Senada dengan Lalang, seorang pedagang ayam potong bernama Ali pun menyampaikan hal yang sama bahwa daging ayam potong juga diprediksi mengalami kenaikan dengan kisaran harga Rp5 ribu – Rp10 ribu per ekor untuk ukuran 2 kilogram ke atas.

“Sekarang untuk jumbo sudah Rp60 ribu per ekor, iya mau naik lagi sampai Rp70 ribu,” ucap Ali.

Harga ikan pun demikian, kini juga mengalami kenaikan sejak sepekan terakhir dan diprediksi bakal lebih naik lagi harganya saat Ramadan nanti.

Seorang pedagang ikan mengatakan bahwa selama sepekan ini masyarakat mulai semakin ramai datang berbelanja di Pasar Basah Mandonga.

“Alhamdulillah banyak yang beli. Ini setiap tahun setiap memasuki bulan suci Ramadhan selalu naik harganya. Seperti ikan katombo per gabus Rp1,2 juta, sebelumnya hanya Rp1 juta,” kata seorang pedagang ikan di Pasar Basah Mandonga yang enggan disebutkan namanya.

Selain itu, ikan rumah-rumah dijual Rp60 ribu per kilogram, ikan layang Rp30 per kilogram, ikan lolos Rp30 per kilogram, dan ikan lure Rp30 per kilogram.

Menurutnya naiknya harga ikan juga disebabkan para nelayan banyak yang pulang kampung karena menyambut bulan Ramadan.