Mahasiswa Papua Diduga Dianiaya OTK, Polresta Kendari Janji Usut Pelaku

Kendari – Seorang mahasiswa Papua berinisial GP (20) diduga menjadi korban penganiayaan orang tidak dikenal (OTK) di Lorong Salangga, Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu atau tepatnya di depan Kampus Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Senin (9/12/2024) dini hari.
Atas dugaan penganiyaan itu, mahasiswa Papua berjumlah sekitar 25 orang melakukan aksi protes dan melakukan pemalangan jalan. Polresta Kendari pun turun tangan dan memastikan kasus itu akan diusut hingga tuntas.
Hal itu dibenarkan oleh Kabag Ops Polresta Kendari, AKP Picha Armedi. Dia mengungkapkan pihaknya sudah memintai keterangan korban dan beberapa saksi di lokasi kejadian.

“Untuk kasus ini sudah kami tangani dan sekarang masih dilakukan penyelidikan,” ujar Picha, Senin (9/12) siang.
Terkait persoalan ini, dia mengimbau kepada seluruh mahasiswa Papua yang berada di Sultra agar tetap tenang dan minta menyerahkan sepenuhnya terhadap kepolisian untuk menangani kasus penganiayaan yang dialami rekan mereka.
“Teman-teman mahasiswa Papua saya imbau tetap tenang, jangan mudah terprovokasi dengan isu-isu negatif yang mengkait-kaitkan masalah kasus penganiayaan ini dengan hal lainnya,” bebernya.


