Mahasiswi di Kendari Jadi Korban Begal, Pelaku Ancam Pakai Pisau Mainan
Kendari – Seorang mahasiswi yang magang di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari bernama Serlinda Arjuni menjadi korban pembegalan orang tak dikenal (OTK), Kamis (21/4/2022) sekitar pukul 21.30 WITA.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP I Gede Pranata Wiguna mengatakan saat kejadian, korban sedang menunggu barang yang sementara dipesan via online di depan RSUD Kota Kendari. Ketika ia berjalan menuju area taman, tiba-tiba ada pria yang mengikuti korban dari arah belakang.
“Pria tersebut menarik paksa tas korban tetapi korban ini mempertahankannya. Kemudian korban melarikan diri dari lokasi itu tetapi ia terjatuh,” katanya, Jumat (22/4).
Pada saat posisi terjatuh, pelaku dengan ciri-ciri memakai baju kaos dan celana jeans warna hitam, jaket hitam bis merah lengan pendek serta berbadan gemuk itu mendekati korban. Pelaku mengambil sebuah pisau dan menodongkannya ke perut korban sembari mengancam korban agar tak berteriak.
Korban yang ketakukan akan dibunuh hanya bisa menurut dan menyerahkan barang-barang berharganya kepada pelaku.
“Pelaku mengambil tas yang di dalamnya berisi ponsel, uang Rp300 ribu, kartu debit, dan Kartu Mahasiswa,” tambahnya.
Selanjutnya, pelaku kemudian melarikan diri. Ia meninggalkan korban dan menyimpan pisau yang digunakan untuk menodong mahasiswa tersebut.
Usai kejadian itu, korban meminta tolong kepada warga sekitar dan melapor di Polsek Poasia. Aparat kepolisian yang mendapat laporan itu langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil olah TKP itu, polisi berhasil menyita pisau yang digunakan pelaku saat mengancam korban. Ternyata, pisau tersebut hanyalah benda mainan yang digunakan untuk menakut-nakuti korban.
Atas kejadian itu, korban mengaku mengalami kerugian sebesar Rp1.650 ribu. Saat ini polisi sedang melakukan penyelidikan, mengumpulkan barang bukti (BB) dan memeriksa saksi-saksi.