Masifkan Edukasi Terkait Investasi, BEI Sultra Bakal Hadirkan Duta Pasar Modal
Kendari – Kantor Perwakilan (KP) Bursa Efek Indonesia (BEI) Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal menghadirkan Duta Pasar Modal untuk memasifkan investasi legal bagi masyarakat di Sultra khususnya di Kota Kendari. Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala KP BEI Sultra, Bayu Saputra, Senin (4/4/2023).
“Jadi selama ini kita kenal yang namanya influencer atau yang negatifnya itu kita ketahui dengan afiliator seperti Indra Kenz. Tapi saya tidak menyinggung orang per orangnya, ternyata di dunia digital banyak sekali afiliator, dan rata-rata mereka ini affiliate ke investasi bodong,” kata Bayu.
“Kami melihat kenapa ya tidak ada afiliator investasi legal? Kalau bodong ada, kenapa legal tidak ada? Jadi kita ATM, amati tiru modifikasi. Apa yang dilakukan dengan sangat baik oleh pelaku kejahatan itu kita tiru tapi kita kemas dengan kemasan yang legal, jadi lah namanya Duta Pasar Modal,” lanjutnya.
Bayu menjelaskan, nantinya Duta Pasar Modal ini bukan hanya sebagai afiliator tapi juga sebagai edukator yang akan ditugaskan untuk mengedukasi masyarakat di manapun mereka berada terkait investasi legal.
“Jadi misalnya mereka mahasiswa, mereka bisa edukasi teman-temannya di kantin kampus, itu bisa. Dan mereka yang paling aktif di pasar modal, kita akan berikan beasiswa,” jelasnya.
Saat ini, KP BEI Sultra sebenarnya telah memiliki 26 orang Duta Pasar Modal yang tersebar di Universitas Halu Oleo (UHO) dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari yang telah menjadi pilot project program ini.
Ke depannya, Bayu menyebut pihaknya akan membuka lebih luas lagi Duta Pasar Modal ini dan bekerja sama dengan beberapa pihak untuk terus memasifkan edukasi terkait investasi legal.
“Kami harapkan ke depannya, minimal Kendari dulu, tidak ada yang kena investasi bodong,” harapnya.
