Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Bisnis

Selama PPKM, Tingkat Isian Kamar Hotel di Kendari Lesu

Selama PPKM, Tingkat Isian Kamar Hotel di Kendari Lesu
PlazaInn Kendari By Horison. Foto: Ferito Julyadi/Kendariinfo. (10/8/2021).

Kendari – Lesu, mungkin itu kata yang tepat untuk menggambarkan kondisi perhotelan selama kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Bagaimana tidak, sektor perhotelan yang hampir 50 persen mengandalkan tamu dari luar kota untuk meningkatkan isian kamar mereka, kini harus gigit jari karena dibatasinya perjalanan antar-pulau dan provinsi.

Salah satu hotel yang paling merasakan dampak dari PPKM ini adalah PlazaInn by Horison Kendari. Ditambah lagi adanya perpanjangan PPKM hingga 23 Agustus 2021 nanti, rasanya makin mencekik.

“Sejak awal kebijakan PPKM diberlakukan, tingkat isian kamar kami berlahan menurun,” ujar General Manager PlazaInn Kendari, Priehandhono Setiabudhi, Selasa (10/8/2021).

Padahal, jelas pria yang akrab disapa Aa itu, pada Januari – Juni lalu tingkat isian kamar mereka menunjukkan trafik naik karena adanya kelonggaran kegiatan dan perjalanan masyarakat.

“Paling terasa isian kamar kami tinggi waktu Pak Presiden Jokowi datang, dan saya rasa bukan di PlazaInn saja. Tetapi hotel-hotel lain pun merasakan hal yang sama,” terangnya.

Papar Aa, dari 163 kamar yang pihaknya sediakan saat ini hanya dapat terisi 50 – 60 kamar saja. Bahkan terkadang bisa di bawah angka tersebut.

Baca Juga:  Jadikan Ramadanmu Tahun Ini Lebih Istimewa dengan Paket Spesial PlazaInn Kendari

Bukan hanya tingkat isian kamar saja, beberapa acara pernikahan yang telah kontrak dan direncanakan terlaksana di Juni – Agustus 2021 ikut terkena imbasnya. Di mana ada enam yang harus dibatalkan karena kebijakan adanya PPKM.

“Padahal sebelumnya dalam sebulan kami bisa menggelar hingga sepuluh acara nikahan. Semoga saja kondisi bisa kembali normal, karena kasihan para karyawan baik hari kerja dan gajinya harus dikurangi termasuk saya. Itu kami lakukan agar bisa bertahan,” pungkasnya.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten