Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Bombana

Tak Disiapkan Makan dan Disuruh Buat Susu Jadi Motif Suami di Bombana Bunuh Istrinya

Tak Disiapkan Makan dan Disuruh Buat Susu Jadi Motif Suami di Bombana Bunuh Istrinya
Pria berinisial S, pelaku pembunuhan istrinya sendiri di Dusun Lemboea I, Desa Rompurompu, Kecamatan Poleang Utara, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra), ditahan polisi. Foto: Istimewa. (5/10/2025).

Bombana – Suami berinisial S di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang membunuh istrinya berinisial J motifnya karena tidak disiapkan makanan dan disuruh buat susu. Hal itu terungkap setelah polisi menangkap S di Dusun Lemboea I, Desa Rompurompu, Kecamatan Poleang Utara, Bombana, Minggu (5/10/2025).

Kasat Reskrim Polres Bombana, Iptu Yudha Febri Widanarko mengungkapkan, awalnya S dan J cekcok di rumahnya di Dusun Lamboea 1, Desa Rompurompu, Senin (29/9). Sebab saat S pulang ke rumahnya tidak ada makanan yang disiapkan oleh J.

“Berawal dari cekcok di rumah yang disebabkan ketika S pulang ke rumah tidak ada makanan. Kemudian pada malam harinya J meminta izin untuk pergi kepada suaminya S, akan tetapi S tidak memberikan izin kepada J, sehingga cekcok tersebut berlanjut,” ungkapnya.

Pada Selasa (30/9) sekitar pukul 02.30 Wita, J meminta S untuk masak air panas untuk membuatkan susu anaknya. Sontak, S marah lalu menyiramkan air panas tersebut kepada J.

“Di situlah puncak dari kemarahan S kepada istrinya. Air yang tadinya akan digunakan untuk membuat susu anaknya disiramkan kepada J. Karena merasa ketakutan dan kesakitan, J lari ke belakang rumah,” ujar dia.

Karena J lari, S kemudian mengejarnya dengan membawa parang. Setelah mendapati J di kebun belakang rumahnya, S lalu menikamnya. Akibat penikaman itu, J bersimbah darah dengan luka di wajah dan mata, serta luka tusuk di bagian dada yang cukup dalam.

Baca Juga:  Iqbaal Ramadhan Hibur Penggemar di Kendari pada Event LawBiz Festival 2025

“J dirangkul dari belakang oleh S dan ditikam dari belakang. Setelah itu J ditinggalkan di tempat oleh S,” lanjutnya.

Setelah kejadian itu, J dibawa ke Puskesmas Poleang Timur untuk dilakukan pemeriksaan fisik luar. Dari hasil analisa dokter puskesmas, terdapat kejanggalan pada luka-luka di tubuh J. Kemudian, pada Rabu (1/10), J diautopsi oleh tim Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sultra.

Pada Kamis (2/10), seekor anjing pelacak K9 Ditsamapta Polda Sultra dihadirkan ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk membantu penyidik.

“Dari petunjuk yang didapat di TKP, tim gabungan Polres Bombana yang di-back up oleh Tim Resmob Polda Sultra melakukan pemeriksaan saksi secara maraton mulai dari malam setelah kejadian sampai dengan hari Minggu (5/10) dini hari,” ungkap dia.

Berdasarkan keterangan saksi dan bukti petunjuk di TKP yang telah dikumpulkan, tim gabungan mengamankan terduga pelaku S di rumahnya, Minggu (5/10). S lalu dibawa ke Polsek Poleang Timur untuk diinterogasi lebih lanjut.

“Hasil dari interogasi terduga pelaku S yang merupakan suami korban mengakui perbuatanya, bahwa benar dia yang telah membunuh J (istri pelaku),” pungkasnya.

Suami Pembunuh IRT di Bombana, Coba Hilangkan Jejak dan Akting Berduka

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten