Bocah 11 Tahun Ditemukan Tewas Tergantung Diri di Kolaka Utara
Kolaka Utara – Seorang bocah laki-laki berinisial FM (11) di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan tewas tergantung, Minggu (26/5/2024). Saat ditemukan, posisinya tergantung dengan tali berwarna biru terlilit di lehernya.
Humas Polres Kolaka Utara, Aipda Arif, mengatakan bahwa korban tewas adalah warga Kelurahan Malamala, Kecamatan Kodeoha. Arif menyebut korban diduga bunuh diri.
“Di mana dugaan aksi bunuh diri ini pertama ditemukan nenek korban bernama Appe. Dia ditemukan di kamar rumah milik korban sendiri yang terletak di samping rumah Appe,” kata Arif.
Arif menjelaskan kejadian berawal saat nenek korban, Appe, pulang dari masjid dan menanyakan keberadaan FM kepada keluarga yang berada di rumah, namun tidak ada yang mengetahui.
“Nenek korban mencari FM dan menemukan cucunya yang dalam posisi tergantung,” ujarnya.
Setelah melihat korban yang tergantung, Appe berteriak memanggil salah satu tante korban bernama Hasniati untuk meminta bantuan melepas FM dari lilitan tali di lehernya.
“Saat memeriksa korban, ternyata FM sudah dalam keadaan tidak bernyawa kemudian mereka langsung mengangkat korban ke rumah milik Appe,” lanjutnya.
Setelah menerima informasi dari masyarakat, personel Polsek Kodeoha langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
“Bahwa dugaan sementara korban melakukan aksi bunuh diri karena depresi. Keterangan keluarga, korban ada kelainan jiwa,” pungkasnya.
