Pemkot Kendari dan Baubau Siapkan 2 Pakaian Adat untuk Dikenakan Jokowi pada HUT ke-77 RI
Sulawesi Tenggara – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari dan Baubau menyiapkan dua pakaian adat untuk dikenakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia (RI). Dua pakaian itu adalah busana adat Suku Tolaki dan Buton.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Asrun Lio kepada awak media menuturkan, beberapa waktu lalu pihaknya menerima telepon dari Istana Negara untuk menyiapkan pakaian adat Sultra yang akan dikenakan oleh orang nomor satu di Indonesia itu.
“Kami ditelepon oleh Istana, mereka menanyakan kesanggupan kita untuk menyiapkan dua pakaian adat Sultra yang akan dipakai oleh Pak Presiden saat perayaan kemerdekaan nanti,” tutur Asrun kepada awak media, Senin (16/8).
Setelah berkoordinasi dengan Pemkot Kendari dan Baubau, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra mengirimkan busana adat Tolaki bernama Babung Ginasamani Ulusalu dan busana adat Buton bernama Dolomani. Kedua busana adat tersebut dikirim ke Istana Negara di Jakarta, Minggu (14/8).
Dua busana adat itu juga disertakan tentang tata cara pemakaiannya dan filosofi atau maknanya. Nantinya filosofi dari baju yang dipilih akan dibacakan saat detik-detik peringatan proklamasi.
“Nanti Pak Presiden yang akan memilih baju adat Sultra yang mana yang akan kenakan,” sambungnya.
Kendati demikian, dua baju dari Sultra itu belum mutlak untuk dikenakan oleh Presiden Jokowi. Sebab permintaan yang sama juga datang kepada provinsi lain.
“Tentu kita berharap agar pakaian adat dari Sultra yang terpilih. Dengan begitu kekayaan budaya Sultra dapat dikenal lebih luas,” harapnya.