Perantau dari Kendari Meninggal Dunia di Malaysia, Keluarga Tak Kunjung Datang
Kendari – Seorang pria paruh baya bernama Goping bin Almiro dilaporkan meninggal dunia di tanah rantaunya, Malaysia. Goping menghembuskan napas terakhir, Jumat (16/8/2024) malam waktu setempat.
Salah seorang rekannya di Malaysia, Rudianto mengatakan Goping meninggal dunia setelah ditemukan pingsan di kediamannya. Nyawa Goping pun tak tertolong saat dilarikan ke rumah sakit.
“Almarhum meninggal semalam, pas ditemukan beliau sudah pingsan, baru dibawa ke RS Miri di kawasan utara Sarawak, Malaysia,” ujar Rudianto saat dihubungi Kendariinfo, Sabtu (17/8).
Ia mengatakan Goping biasa akrab disapa Bahar. Selama ini, Goping berteman dengan ayahnya di perantauan. Mereka mendapatkan laporan bahwa Bahar telah meninggal dunia.
Rudianto menyebut pihaknya mendapatkan secarik kertas milik Goping yang ditulis tangan. Kertas itu berisi informasi alamatnya di Kendari.
“Nama saya Goping, asal saya dari Sulawesi Tenggara, Kendari. Alamat kampung saya di Kecamatan Abeli, Kelurahan Petoaha,” berikut isi secarik kertas yang ditulis Goping.
Rudianto pun bersama rekan-rekan seperantauan dengan Goping sedang mencari keluarganya di Kendari. Saat ini, jenazah almarhum masih di RS Miri, kawasan utara Sarawak dan belum ada keluarga yang datang.
“Saya minta tolong untuk dicarikan info keluarga almarhum di Kendari,” ujar perantau asal Pontianak ini.
Bagi yang mengetahui keberadaan keluarga Goping, dapat menghubungi Rudianto di nomor 0898-2685-052.