Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Wujudkan Pilkada Damai 2024, Polresta Kendari Peragakan Sispamkota di Konkep

Wujudkan Pilkada Damai 2024, Polresta Kendari Peragakan Sispamkota di Konkep
Personel Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari memperagakan sistem pengamanan kota (sispamkota) dalam pengamanan pilkada di Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara (Sultra). Foto: Herlis Ode Mainuru/Kendariinfo. (24/7/2024).

Konawe Kepulauan – Personel Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari menggandeng instansi terkait memperagakan sistem pengamanan kota (sispamkota) untuk mewujudkan pilkada damai di Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (24/7/2024).

Sispamkota berlangsung di Lapangan Syahbandar Pelabuhan Langara, Kecamatan Wawonii Barat. Kegiatan dihadiri langsung Bupati Konkep Amrullah, Kapolresta Kendari Kombes Pol Aris Tri Yunarko, Dandim 1417 Kendari Letkol Inf Herry Indrianto, dan sejumlah personel dari instansi terkait.

Di hadapan awak media, Aris menegaskan sispamkota dilakukan dengan cara memperagakan sejumlah adegan terkait tata cara pengamanan oleh personel dalam mewujudkan pilkada aman dan damai.

“Sispamkota ini dilakukan untuk mempersiapkan personel dalam menghadapi pilkada Konkep,” katanya.

Aris menyebut, ada tiga polsek di Kabupaten Konkep yang menjadi wilayah hukum Polresta Kendari, yakni Polsek Wawonii, Polsek Wawonii Tengah, dan Polsek Waworete.

Dengan adanya kegiatan sispamkota, Aris menekankan kepada seluruh anggotanya agar saling bersinergis dengan pihak TNI dan instansi terkait di lingkup Pemkab Konkep sehingga situasi yang kondusif tetap terjaga di daerah itu.

“Kami tekankan kepada anggota agar menjalin kerja sama, sehingga pilkada Konkep November 2024 bisa berjalan seperti apa yang kita harapkan,” tuturnya.

Baca Juga:  Korem 143/HO Gandeng PMI Sultra Gelar Donor Darah

Kegiatan sispamkota diawali dengan proses pengamanan lalu lintas yang dilakukan oleh Satlantas Polresta Kendari, pengamanan anggota di lokasi kampanye, TPS, dan KPU.

Personel gabungan juga memperagakan langkah-langkah tegas kepolisian jika terjadi aksi demonstrasi termasuk membubarkan dan mengamankan massa yang dinilai menjadi provokator.

Setelah semuanya kondusif, TNI-Polri yang ditugaskan tidak langsung dibubarkan melainkan tetap berjaga hingga proses Pilkada 2024 benar-benar berjalan lancar.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten