Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Pemerintah

Gubernur Sultra Lantik Wali Kota Baubau dan Pj. Bupati Buton Tengah

Gubernur Sultra Lantik Wali Kota Baubau dan Pj. Bupati Buton Tengah
Proses pelantikan Wali Kota Baubau dan Pj. Bupati Buton Tengah. Foto: Biro ADPIM Gubernur Sultra. (23/5/2022).

Kendari – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi melantik Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse dan Penjabat (Pj.) Bupati Buton Tengah (Buteng) Muhammad Yusuf di Rumah Jabatan Gubernur, Senin (23/5/2022).

Pelantikan tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Lukman Abunawas dan Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Asrun Lio bersama dengan unsur Forkopimda serta undangan di dua kabupaten/kota dan keluarga pejabat yang dilantik.

Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Wali Kota Baubau menggantikan Wali Kota A.S. Tamrin yang meninggal dunia pada Januari 2022 lalu. Wali Kota baru akan melanjutkan pemerintahan sisa masa jabatan 2018 – 2023.

Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi, bersama Wali Kota Baubau dan Pj. Bupati Buteng terlantik.
Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi, bersama Wali Kota Baubau dan Pj. Bupati Buteng terlantik. Foto: Biro ADPIM Gubernur Sultra. (23/5/2022).

Pelantikan Wali Kota Baubau dilaksanakan berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 131.74-1241 Tahun 2022 tentang Pengesahan Pengangkatan Wali Kota dan Pengesahan Pemberhentian Wakil Wali Kota Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara tanggal 20 Mei 2022.

Adapun pelantikan Pj. Bupati Buteng berdasarkan Keputusan Mendagri Nomor 131.74-1208 Tahun 2002 tentang Pengangkatan Penjabat Bupati Buton Tengah Provinsi Sulawesi Tenggara tanggal 13 Mei 2022.

“Saya selaku pimpinan daerah Sultra dan secara pribadi, mengucapkan selamat atas pelantikan saudara berdua dalam jabatan masing-masing, semoga dapat menjalankan amanah yang diberikan dengan sebaik-baiknya,” kata Gubernur.

Baca Juga:  Siswi asal Konawe Terpilih Jadi Anggota Parlemen Remaja DPR RI 2022

Ali mazi berpesan, sebagai kepala pemerintahan di daerah, wali kota dan Pj. Bupati harus memastikan seluruh penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan masyarakat berjalan dengan baik, efektif dan efisien.

“Pastikan semua masyarakat di wilayah yang saudara pimpin merasakan pelayanan pemerintah dan menikmati hasil-hasil kebijakan/program pembangunan di daerah,” ujar Ali Mazi.

Ia menegaskan, keberadaan wali kota dan Pj. Bupati bukan untuk kelompok tertentu, tetapi untuk semua masyarakat di daerah yang dipimpin. Kedua pejabat yang baru dilantik tersebut diminta untuk menjalin kerja sama yang baik dengan semua stakeholder dan elemen masyarakat.

Keduanya juga diminta membina aparatur birokrasi agar senantiasa bekerja secara profesional sebagai abdi negara, abdi pemerintahan, dan abdi masyarakat.

“Selain itu, pastikan semua aparatur pemerintahan bekerja dalam hubungan yang harmonis dan saling mendukung untuk kelancaran tugas masing-masing,” tambahnya.

Khusus untuk Pj. Bupati Buteng, Gubernur mengharapkan agar tidak terlibat dalam politik praktis dalam kaitannya dengan pemilihan kepala daerah yang akan datang.

Gubernur mengharapkan kedua pejabat tersebut agar mengawal dan memastikan program pembangunan di daerah masing-masing berjalan efektif, efisien, transparan, dan akuntabel serta terharmonisasi dengan kebijakan pemerintah provinsi dan nasional.

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten