Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Terkini

Mengenal Arjuna Rezky, Pemuda Kendari yang Terlibat Produksi Film Siksa Kubur

Mengenal Arjuna Rezky, Pemuda Kendari yang Terlibat Produksi Film Siksa Kubur
Arjuna Rezky Pahlewi, pemuda asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), yang terlibat dalam produksi Film Siksa Kubur karya sutradara kenamaan Joko Anwar. Foto: Istimewa.

Kendari – Arjuna Rezky Pahlewi, pemuda asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), merupakan salah satu tim yang terlibat pada produksi Film Siksa Kubur karya sutradara kenamaan tanah air Joko Anwar.

Pemuda kelahiran Kendari, 23 tahun silam itu merupakan putra daerah dan menjadi bagian penting pada produksi film dengan genre horor yang kini sedang menghiasi bioskop tanah air.

Alumni SMKN 4 Kendari itu bercerita, dirinya berperan sebagai Script Continuity Assistant. Dia bertugas untuk memastikan kesinambungan shot dan hal-hal lain termasuk dialog.

“Siksa Kubur adalah project film layar lebar saya yang pertama. Sebelumnya saya sudah mengerjakan satu project web series dan satu film di Bali,” katanya kepada Kendariinfo, Sabtu (27/4/2024).

Pemuda yang telah menyelesaikan S-1 di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta itu mengaku, awalnya masuk ke dunia perfilman pada Juni 2023 selepas mengikuti wisuda di kampusnya.

“Pada awalnya saya ingin mencari pekerjaan apa saja pada saat itu. Beberapa hari setelah wisuda, ada salah satu teman saya menawarkan pekerjaan di story WhatsApp dia. Saya menawarkan diri meskipun belum tahu pekerjaan yang ditawarkan itu apa. Setelah itu teman saya menjelaskan bahwa akan mengerjakan suatu project web series,” jelasnya.

Baca Juga:  Arokap Sultra Tegas Tolak Kenaikan Pajak Hiburan Khusus Jadi 40 Persen

Ketika di pertengahan proses syuting web series tersebut, dirinya ditawarkan untuk syuting Siksa Kubur oleh tim script-nya saat itu.

“Tentu saja saya menjawab ya, saya seorang penggemar film. Alasan lain mengapa saya tertarik untuk mengikuti project Siksa Kubur sebenarnya karena penasaran dan ingin belajar tentang proses pembuatan film layar lebar,” lanjutnya.

Dia menjelaskan, kualitas dari pembuatan project film Siksa Kubur sangat penuh dengan persiapan yang matang. Di mana semua adegan hingga detailnya diperhatikan dan disiapkan dengan baik.

“Persiapannya memang matang sekali. Jadi pas kita mulai shooting kita sudah tau apa yang harus kita lakukan. Terus caranya Bang Joko men-direct itu memang keren sekali,” jelasnya.

Menurutnya, proses shooting Siksa Kubur merupakan suatu pengalaman yang berharga untuk dirinya pribadi. Terlebih itu merupakan film layar lebar perdananya.

“Selama proses syuting itu selalu asyik. Jadi enak kita kerjanya,” pungkasnya.

Nah sekarang Makin Tahu Indonesia kan!!

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten