Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Bisnis

Rajab Jinik Nilai Kehadiran PT Bintang Internasional di Kendari Bantu Pembangunan Daerah

Rajab Jinik Nilai Kehadiran PT Bintang Internasional di Kendari Bantu Pembangunan Daerah
Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, Rajab Jinik. Foto: Istimewa.

Kendari – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) Rajab Jinik menilai kehadiran PT Bintang Internasional yang berinvestasi dengan membuka kantor cabang akan membantu pembangunan daerah, Jumat (29/7/2022).

Meski pada awal kemunculannya, PT Bintang Internasional sempat mendapat kecaman dari beberapa lapisan masyarakat, karena dinilai dapat merugikan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kendari.

Menurut Rajab, anggapan tersebut keliru. Ia juga memastikan akan melibatkan dinas terkait dalam hal pengawasan agar UMKM dapat bersaing dari segi harga dengan baik.

“Saya pikir dengan adanya isu mengenai UMKM yang dirugikan, saya menganggapnya keliru. Kami akan melibatkan Dinas Perdagangan dan Koperasi untuk menjadi pengawas internal, dalam hal ini pelaksana teknis mengawasi segala tingkat nilai harga supaya UMKM kita tidak mati,” ujar Rajab saat dikonfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp.

Dengan adanya investasi yang dilakukan oleh PT Bintang Internasional kata Rajab, justru dapat memberi pengaruh yang positif bagi pembangunan daerah. Mengingat Kota Kendari adalah daerah yang mendapat peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari jasa dan perdagangan.

Selain itu, dari sisi eksekutif dan legislatif, bagi perusahaan yang ingin melakukan investasi telah ditentukan dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2022 Tentang Kemudahan Berinvestasi di Kota Kendari.

Baca Juga:  Pabrik Baterai dan Baja Bakal Dibangun di Kolut, Total Investasi Rp130 T

“Secara eksekutif dan legislatif dalam perda itu kami telah menjelaskan detail tentang hak-hak dan kewajiban dari para investor,” terangnya.

Politisi dari Partai Golkar ini juga menyebutkan agar masyarakat jangan sampai keliru dalam melihat dampak investasi untuk perkembangan kota. Sebab kekeliruan itu justru yang membuat suatu daerah sulit untuk berkembang.

Ia pun sangat menyayangkan atas kecaman serta penolakan untuk pendirian Kantor Cabang PT Bintang Internasional ini beberapa waktu lalu.

“Jangan sampai terkesan bahwa, Kota Kendari menutup segala investasi, dan juga jangan sampai terkesan bahwa teman-teman tak bisa berkompetisi dalam dunia bisnis, sehingga harus membunuh bisnis yang lain,” katanya.

Kehadiran PT Bintang Internasional ini juga dianggap membuka peluang pasar yang besar di dalam dunia ekonomi. Terlebih lagi pascapandemi Covid-19 investasi semacam ini sangat dibutuhkan.

“Pascapandemi kemarin ekonomi memang harus dikembangkan dengan cara seperti investasi ini,” sambungnya.

Dirinya berharap, dengan adanya investor yang masuk di Kota Kendari, dapat membantu kemajuan perekonomian daerah, dan juga dapat memberdayakan para pelaku UMKM.

“Jika kita ingin kota maju, maka kota tersebut harus terbuka dengan para investor yang ingin berinvestasi. Karena jika di Kota Kendari sudah ada produsen, itu akan membantu dan mengembangkan bisnis-bisnis UMKM,” harapnya.

Baca Juga:  Pacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemkot Baubau Genjot Investasi

PT Bintang Internasional Hadir di Kendari, Berikan Lapangan Kerja Baru bagi Masyarakat

Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten