Kendariinfo

Media Milenial Sultra

URL Berhasil Disalin
Video

Karya Kreativitas Siswa di Sultra Didukung dan Dimanfaatkan

Kendari – Untuk memajukan pendidikan siswa di Sulawesi Tenggara (Sultra), perlu adanya dukungan sarana-prasarana sebagai penunjang. Tidak hanya itu, pemanfaatan karya-karya kreativitas siswa juga harus diberikan ruang untuk pemanfaatannya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Yusmin mengungkapkan satu contoh kecil yang perlu diberikan ruang yakni pemanfaatan kreativitas siswa-siswa sebagai penunjang keberhasilan sebuah institusi pendidikan.

Ia menuturkan anak-anak sekolah terutama Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan siswa yang memiliki tingkat kreativitas yang tinggi. Sekolah bisa memanfaatkan jasa mereka ketimbang harus menggunakan jasa orang lain.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Yusmin.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Yusmin. Foto: Tim KI-sahan Podcast. (30/3/2023).

“Saya mulai dari hak kecil yakni busana. Di tahun ajaran baru ini seluruh pakaian seragam siswa jangan lagi beli di luar. Kita serahkan ke anak-anak kita untuk produksi sendiri,” tutur Yusmin saat menjadi tamu di Ki-sahan Podcast, Kamis (30/3/2023).

Yusmin mengaku para siswa ini mampu mewujudkan hal tersebut. Bahkan, Yusmin sudah memastikan kepada pihak sekolah hingga siswa sendiri bahwa mereka mampu untuk menuangkan kreativitas mereka dalam bentuk tersebut.

Ia mengatakan beberapa sekolah di Sultra sudah didukung dengan sarana dan prasarana untuk membuat dan memproduksi secara mandiri seragam-seragam tersebut.

“Mereka pasti bisa, saya yakin 1.000 persen bisa. Dan saya sudah tanyakan ke sekolah, siswa-siswa bahwa mereka mampu. Satu mesin jahit bisa memproduksi satu seragam per hari. Ada sekolah yang punya mesin jahit sampai 80 unit, 87 unit bahkan 127 unit,” bebernya.

Baca Juga:  Kritisi Problematika UMKM di Sultra, Bahtiar: Kalau Saya Jadi Gubernur Selesai Itu Masalah

Ia menyebut peralatan tersebut merupakan dukungan pemerintah untuk sekolah-sekolah. Selain memanfaatkan fasilitas tersebut, para siswa juga mampu memberikan nilai manfaat terhadap sarana prasarana yang telah diberikan kepada mereka.

Untuk mendukung kreativitas itu, Yusmin mengungkapkan pihaknya sudah menginstruksikan kepada sekolah-sekolah di Sultra untuk membuatkan pakaian khusus yang akan dikenakan Gubernur Sultra Ali Mazi dalam perayaan HUT Sultra tahun ini.

“Saya instruksikan seluruh kepala sekolah SMK untuk menjahitkan baju pak gubernur, anak-anaknya ya bukan gurunya. Nanti pak gubernur akan pakai saat HUT Sultra. Pakaian yang digunakan gubernur nanti akan dipanggil dan diberikan reward,” ujarnya.

Menurut dia, siswa-siswa di Sultra harus berani tampil di depan umum. Ia mengungkapkan pelajar di Sultra merupakan pelajar yang hebat dan mampu membangun dunia pendidikan di Bumi Anoa.

Editor Video
Editor Kata
Tetap terhubung dengan kami:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan Konten